0
0
Ferran Torres layak dinobatkan sebagai Man of the Match Barcelona vs Athletic Bilbao setelah tampil gemilang dan menjadi salah satu aktor kemenangan Blaugrana dalam laga pekan ke-13 La Liga 2025/2026. Bermain di Spotify Camp Nou pada Sabtu, 22 November 2025, Barcelona tampil dominan dan menutup pertandingan dengan kemenangan telak 4-0.
Kemenangan ini terasa spesial bukan hanya karena margin gol yang besar, melainkan juga karena laga ini menandai salah satu performa terbaik Barcelona di bawah asuhan Hansi Flick pada musim ini. Sementara itu, Athletic Bilbao yang datang dengan harapan mencuri poin justru kesulitan tampil maksimal, terutama setelah kehilangan salah satu gelandang penting mereka, Oihan Sancet, yang diganjar kartu merah pada menit ke-54.
Dengan hasil ini, Barcelona berhasil naik ke puncak klasemen sementara La Liga dengan 31 poin, menggeser Real Madrid yang masih menyisakan satu pertandingan. Momen ini tentu menjadi suntikan moral besar bagi skuad Blaugrana yang sedang berusaha menjaga konsistensi di papan atas.
Barcelona Dominan Sejak Menit Awal
Pertandingan dimulai dengan intensitas tinggi. Barcelona langsung menekan sejak menit pertama, dan hasilnya datang cepat melalui gol Robert Lewandowski di menit ke-4. Striker Polandia itu memanfaatkan kombinasi umpan dan ruang yang terbuka untuk mencetak gol pembuka yang membuat Athletic Bilbao langsung berada dalam tekanan.
Gol tersebut memberi momentum besar bagi Barcelona. Dominasi penguasaan bola, variasi serangan, hingga mobilitas para gelandang membuat Athletic kesulitan keluar dari tekanan. Meski demikian, Barcelona tetap harus menunggu hingga menjelang akhir babak pertama untuk menggandakan keunggulan.
Di menit 45+3, Ferran Torres mencetak gol pertamanya melalui sebuah situasi yang menunjukkan betapa tajam dan efisiennya pergerakan tanpa bola yang ia lakukan. Gol tersebut membawa Barcelona unggul 2-0 saat turun minum.
Bilbao Kehilangan Kendali Setelah Kartu Merah
Memasuki babak kedua, Athletic Bilbao mencoba bermain lebih agresif. Namun situasi berubah drastis ketika Oihan Sancet menerima kartu merah langsung pada menit ke-54 setelah melakukan pelanggaran keras. Keputusan tersebut membuat Bilbao kehilangan gelandang kreatif yang menjadi motor serangan mereka.
Sejak saat itu, Barcelona semakin leluasa menguasai permainan. Hansi Flick memanfaatkan keunggulan jumlah pemain dengan menginstruksikan pressing lebih tinggi dan rotasi posisi yang lebih cepat, membuat para pemain Bilbao hanya bisa bertahan dan sesekali melancarkan serangan balik.
Barcelona akhirnya menambah gol pada menit ke-48 melalui Fermin Lopez, yang memanfaatkan bola liar di kotak penalti untuk mencetak gol ketiga. Permainan Barca menjadi semakin cair dan agresif setelah itu.
Ferran Torres: Efisien, Tajam, dan Menentukan
Meski bukan pemain yang paling sering menyentuh bola dalam pertandingan ini, Ferran Torres justru menjadi pemain yang paling menentukan. Bermain sebagai winger kiri, Torres hanya mencatat 34 sentuhan bola, jumlah paling sedikit di antara semua pemain outfield Barcelona yang tampil.
Namun dari sedikit sentuhan tersebut, Torres mampu menghasilkan tiga tembakan dan dua di antaranya berbuah gol. Selain itu, ia juga menorehkan tiga key passes, bukti bahwa kontribusinya tidak hanya berupa penyelesaian akhir, tetapi juga kreativitas dalam membangun peluang.
Ferran Torres kembali mencatatkan namanya di papan skor pada menit ke-90 setelah memanfaatkan umpan terukur dari lini tengah. Gol ini sekaligus menutup pesta Barcelona menjadi 4-0.
Statistik efisiensi Torres benar-benar mencolok. Ia hanya membuat 18 umpan akurat, tetapi pergerakannya tanpa bola, kecepatan dalam membaca ruang, serta ketajaman dalam menyelesaikan peluang membuatnya menjadi pemain paling berpengaruh dalam laga ini.
Tak heran jika FotMob memberikan rating 9,1, tertinggi di antara semua pemain di lapangan. Rating ini mengukuhkan statusnya sebagai Man of the Match.
Statistik Pertandingan Barcelona vs Athletic Bilbao
Berikut rangkuman statistik lengkap pertandingan:
- Tembakan: 18 – 10
- Tembakan tepat sasaran: 7 – 2
- Penguasaan bola: 60% – 40%
- Operan: 506 – 219
- Akurasi operan: 93% – 89%
- Pelanggaran: 10 – 7
- Kartu kuning: 0 – 2
- Kartu merah: 0 – 1
- Offside: 7 – 3
- Tendangan sudut: 5 – 7
Statistik tersebut menunjukkan dominasi Barcelona hampir di semua aspek permainan kecuali jumlah tendangan sudut. Namun efektivitas Barca jelas unggul jauh.
Kesimpulan
Ferran Torres menjadi pusat perhatian dalam kemenangan besar Barcelona atas Athletic Bilbao. Dua gol, efisiensi tinggi, dan kontribusi pentingnya membuatnya layak mendapatkan gelar Man of the Match. Kemenangan ini tidak hanya penting untuk posisi Barcelona di klasemen, tetapi juga menjadi penegasan bahwa permainan mereka semakin solid di bawah Hansi Flick.
Jika Torres dan rekan-rekannya mampu menjaga konsistensi seperti ini, Barcelona bisa terus menjadi pesaing kuat dalam perebutan gelar La Liga musim 2025/2026.
